Apakah Kol Goreng Benar Menyebabkan Kanker?
Courtesy: https://www.inovasee.com/kol-goreng-penganan-lezat-namun-mematikan-25580/ |
Saat memakan nasi dan lauk-pauk, alangkah baiknya dimakan bersama
lalapan. Lalapan biasanya berupa kacang
panjang, timun, tomat, dan kol. Tetapi akhir-akhir ini, lalapan tersebut telah
diolah untuk menjadi lebih trendy.
Salah satunya yaitu kol goreng, dimana kol langsung digoreng dalam beberapa
menit sehingga menghasilkan tekstur yang renyah. Namun, menurut penelitian, kol
goreng malah menyebabkan beberapa penyakit seperti kanker.
Courtesy: https://pergikuliner.com/blog/aneka-sayuran-yang-paling-pas-di-jadikan-lalapan-pendamping-sambal |
Kol adalah sayuran yang kaya vitamin B, C, A, K, dan asam
folat. Kol juga tidak mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang berbahaya,
serta sangat rendah kalori dan merendahkan risiko kanker. Tetapi dengan menggorengkannya
dengan minyak yang sudah lama dipakai sampai warnanya hitam, dapat
menghilangkan nutrisi-nutrisi yang berada di kol tersebut. Dengan suhu yang
sangat panas, nutrisi yang seharusnya merendahkan risiko kanker mengubah kol gorengnya
untuk memicu kanker.
Jadinya teman-teman berhati-hati saat memakan kol goreng.
Walaupun rasanya lezat, terlalu sering memakan kol goreng itu tidak baik untuk
kesehatan. Alangkah baiknya untuk menikmati kol yang segar saja ^^
Komentar
Posting Komentar